Gepkin Tarutung Gelar December Fiesta di Jantung Kota

December Fiesta

topmetro.news – Gereja Pentakosta Kudus Indonesia (Gepkin) Jemaat Tarutung Kota, menyelenggarakan December Fiesta mulai hari ini, Minggu 1 Desember hingga 8 Desember 2019.

December Fiesta mengusung tampilan bernuansa Natal yang dikemas di pelataran Gereja Gepkin. Seperti biasa, beragam pernak-pernik Natal disuguhkan untuk memanjakan pengunjung.

Letak even berada di jantung Kota Tarutung, tepatnya di Jalan Sisingamangaraja (bekas Bioskop Tekong) Tarutung. Sehingga sangat strategis dijangkau pengunjung.

“December Fiesta ini bukan saja dibuka untuk jemaat Gepkin semata. Tetapi kami dedikasikan untuk seluruh masyarakat Tapanuli Utara, khususnya warga Tarutung dan hinterlandnya,” terang Ketua Panitia Natal Gepkin Tarutung Kota Frans Yong.

Ia melanjutkan, even Natal yang terintegrasi dengan lingkungan Gereja Gepkin itu, menyuguhkan hiburan bernuansa Natal (live performance), fotobooth, food, beverages, souvenirs, dan testimonial.

“Kami ajak Umat Kristiani di daerah ini mengunjungi stand kami. Dan dengan senang hati kami membuka pintu. Sebab ini adalah momen kebersamaan kita untuk menyambut kelahiran Juru Selamat Yesus Kristus,” ajak Frans Yong.

Pada pembukaan December Fiesta, Kapolres Taput AKBP Horas Marasi Silaen MSi mewakilli unsur pemerintah daerah menyambut baik terselenggaranya acara ini. Dia pun berharap, ini akan menjadi inspirasi bagi gereja-gereja lain.

Sukacita Natal

Sementara Gembala Sidang Gepkin Pdt Donald Pieter Sinaga STh MA mengatakan, memasuki Bulan Desember kiranya menjadi bulan sukacita bagi seluruh Umat Kristiani di Tapanuli Utara.

Dalam rangka menyambut Natal tahun ini, Ketua Sinode Gepkin ini juga menyerukan kepada jemaatnya agar menerima kabar baik itu. “Mengalami kabar baik dan menyebarkan kabar itu,” katanya.

“Mari kita sambut Natal ini dengan penuh sukacita dan mengajak saudara-saudara kita untuk ikut menikmati kabar baik ini,” sambung Pdt Sinaga.

Acara pembukaan ditandai dengan pelepasan balon di udara. Dilanjutkan pelepasan pawai sinterklas dengan menempuh rute Jalan Sisingamangaraja – Ferdinad Lumbantobing – Raja Johannea Hutabarat – IL Nomensen Sait Ni huta – Putri Lopian. Lalu berakhir di Jalan Sisingamangaraja. Pawai itu dikooordinir Maradu Sitompul.

reporter | Jan Piter Simorangkir

Related posts

Leave a Comment